Red Rose Apple

ini tentang sebuah kemunafikan
tentang sebuah kepura-puraan
dan tentang sebuah naluri yang tak bisa dipungkiri
bagaimana aku bisa berlari jika bayangnya terus menghantui
menari-nari dalam nalar tentang sebuah keindahan
berkedip seolah memanggil diri yang menjauh untuk kembali pada hatinya

aku mencintainya yang kini hidup bersama anganku
namun kau adalah masalalu yang terus menggelitikku dengan kisah itu
aku tlah melupakanmu,bahkan telah berlari menjauh dari lubuk terdalammu
tapi kau muncul dengan serangkai bunga kecil nan elok
yang terus memujiku dengan wangi-wangian ,terus memujaku dengan keindahan
sungguh aku terbuai padamu,tergoda dengan rayuan manismu

aku terlalu takut melukainya,melukai dia yang telah kupilih
aku terlalu takut ingkarinya,ingkari janji untuk setia hidup disampingnya
dia hanya kisah baru,cerita seumur jagung yang tengah membentuk memori baru
sedangkan kau adalah sebuah memori yang tak ingin ku ingat lagi
masamu seharusnya tlah berakhir,karena cinta kita tlah lama mencair
sosokmu harusnya tak lagi kuingat,karena tlah lama tak lagi kulihat
bagaimana caramu menjumpa sedangkan kau menghilang dalam debu kecil tanpa pamitan

aku adalah wanita bodoh,yang masih mencintaimu
yang terkadang masih merindu tawa yang melukai sukma
aku adalah wanita renta
yang lemah saat tak lagi bersama,yang kelabu saat tau kau tlah semu
aku menutup naluri seandainya cinta itu kembali menyapa
aku menatap masa didepan mata,agar yang kulihat hanya senyum semangatnya
agar yang kudengar hanya kasih sayangnya
bukan rindu,bukan cerita palsu atau penjelasan keliru
ini hanya tentang kisah bisu yang kau buat seperti baru
agar aku yang pernah memintal rindu bisa kembali pada pelukmu seperti dulu